, ,

Polisi Bebaskan 42 Pengunjuk Rasa yang Ditangkap Saat Demo Ricuh di DPRD Sumut

oleh -231 Dilihat

Pare Pare – Polisi Bebaskan 42 Pengunjuk Kepolisian akhirnya membebaskan 42 pengunjuk rasa yang sebelumnya diamankan usai demonstrasi berujung ricuh di depan Gedung DPRD Sumatera Utara.

Aksi unjuk rasa yang digelar oleh sejumlah elemen mahasiswa dan organisasi masyarakat sipil itu berlangsung pada awal pekan ini.

Polisi Bebaskan 42 Pengunjuk
Polisi Bebaskan 42 Pengunjuk

 

Baca Juga : Emak-emak di Kelurahan Watang Soreang Parepare Penuhi Gizi Anak Lewat Program Dashat

Demonstrasi awalnya berlangsung tertib, namun situasi memanas ketika massa mulai mendorong barikade aparat keamanan.

Beberapa peserta aksi mencoba menerobos pagar besi yang mengelilingi gedung dewan, memicu ketegangan antara massa dan petugas.

Aparat kepolisian yang berjaga terpaksa membubarkan massa secara paksa untuk menghindari bentrokan lebih luas.

Dalam proses pengamanan itu, polisi mengamankan 42 orang yang diduga sebagai provokator dan pembuat onar.

Mereka kemudian dibawa ke Mapolrestabes Medan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui sejauh mana keterlibatan masing-masing dalam kericuhan tersebut.

Setelah pemeriksaan selama lebih dari 24 jam, polisi tidak menemukan unsur pidana berat dalam aksi mereka.

Kepala Bidang Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, menyatakan bahwa mereka dibebaskan karena tidak cukup bukti untuk menahan.

“Mereka hanya kami amankan sementara untuk dimintai keterangan. Kini semuanya sudah dipulangkan,” kata Hadi.

Kepolisian menegaskan bahwa proses pengamanan dilakukan sesuai prosedur dan tidak ada tindakan kekerasan terhadap pengunjuk rasa.

Kericuhan itu terjadi saat massa mendesak untuk bertemu langsung dengan perwakilan DPRD Sumut, namun tidak diizinkan masuk.

Ketegangan ini meningkat setelah salah satu orator menyerukan agar massa mendobrak masuk ke dalam kompleks gedung dewan.

Aparat ini  yang berjaga mencoba menahan laju massa, namun aksi saling dorong pun tak terhindarkan.

Bentrokan kecil ini terjadi, dan beberapa demonstran melemparkan botol air mineral ke arah petugas.

ini Sebagai respons, polisi mengerahkan pasukan tambahan dan mengaktifkan kendaraan taktis di lokasi.

Dalam peristiwa tersebut, beberapa peserta aksi mengalami luka ringan akibat terinjak-injak saat mencoba menyelamatkan diri ini.

Dior

No More Posts Available.

No more pages to load.